Pada data seismik laut, SRD biasanya didefinisikan dengan muka air lautnya itu sendiri (Mean Sea Level). Pada data seismik darat, SRD adalah level acuan semu pada koreksi statik sehingga trace-trace seismik mencerminkan kontinuitas reflektor.
Gambar di bawah ini menunjukkan datum atau SRD dalam sebuah koreksi statik. A,B,C adalah trace-trace seismik yang terekam pada posisi A, B, C sebelum koreksi statik. Sedangkan A’, B’, C’ adalah trace-trace seismik setelah koreksi statik dengan acuan level datum (SRD) garis putus-putus merah.
Pada gambar diatas terlihat bahwa:
A’ memiliki nilai koreksi nol.
B’ adalah B + waktu tempuh b (waktu tempuh b = (kedalaman b / Velocity 1)x2)
C’adalah C- waktu tempuh c (waktu tempuh c = (kedalaman c / Velocity 1)x2)
No comments:
Post a Comment