Wednesday, February 13, 2008

Transformasi Gabor

Transformasi Gabor didasarkan atas prinsip 'pemotongan' sinyal seismik menjadi beberapa segmen. Operasi pemotongan tersebut dilakukan dengan menggunakan pisau ’window’. Berikut ilustrasinya:

Lalu potongan-potongan sinyal diatas (yang masih dalam domain waktu) ditransformasi menjadi domain frekuensi dengan Transformasi Fourier untuk menghasilkan Spektrum Gabor.

Transformasi potongan-potongan sinyal tersebut dikenal dengan Transformasi Gabor. Berbeda dengan Transformasi Fourier yang langsung mentranformasi sinyal secara utuh.
Sementara Inversi Transformasi Gabor dapat dilakukan dengan dua cara berikut:


Didalam dunia seismik, metoda Gabor ini digunakan dalam mengestimasi reflektivitas seismik beresolusi tinggi secara akurat.

Istilah Gabor digunakan untuk menghormati Dennis Gabor, Fisikawan Hongaria, yang dianugerahi hadiah nobel atas penemuan hologram yang sangat bermanfaat untuk peradaban.

Semua gambar diatas courtesy: Margrave G. et al., Consortium for Research in Elastic Wave Exploration Seismology, The University of Calgary.

Foto Dennis Gabor adalah courtesy: fotoartmagazine

No comments: