Secara teknis, masing-masing trace dalam domain T-X (waktu-offset) ditransform kedalam frekuensi domain, untuk masing-masing frekuensi, Winner Filter digunakan untuk memprediksi sampel berikutnya, lalu pada akhir proses data ditransformasi balik ke dalam domain T-X.
Pada script berikut saya menerapkan sufxdecon (FX Decon Seismic Unix) untuk sebuah CMP dari data marine setelah koreksi NMO.
Parameter penting yang berpengaruh terhadap hasil FX Decon adalah fmin, fmax, ntrf, ntrw dan taper. Anda silakan melakukan test dengan nilai parameter-parameter yang disesuaikan dengan kondisi data yang anda miliki dengan syarat jangan sampai menghilangkan reflektor dan difraksi.
sunmo < cdp800.su tnmo=0,1,2,4 vnmo=1500,1600,2500,3000 | suwind tmin=3 tmax=4.5 > junk1.su
sunmo < cdp800.su tnmo=0,1,2,4 vnmo=1500,1600,2500,3000 | sufxdecon fmin=3 fmax=60 ntrf=77 ntrw=78 taper=0.01 | suwind tmin=3 tmax=4.5 > junk2.su
suximage < junk1.su perc=95 title='before' &
suximage < junk2.su perc=95 title='after' &
suop2 junk1.su junk2.su op=diff | suximage perc=95 title='diff' &
Sebelum FX Decon:
Setelah FX Decon:
Noise yang dihilangkan:
Perbandingannya:
No comments:
Post a Comment