Sunday, June 24, 2007

Lambda-Rho dan Mu-Rho (LMR)

Lambda-Rho dan Mu-Rho merupakan parameter Lame yang diperoleh dari inversi AVO (Amplitude Versus Offset) yang berguna untuk mempertajam identifikasi zona reservoar [Goodway et al., 1997].

Lambda-Rho dan Mu-Rho diturunkan dari persamaan reflektivitas impedansi gelombang P dan S [Fatti et al., 1994].

Berikut turunan persamaan Fatti untuk Lambda-Rho dan Mu-Rho berikut contoh lapangannya (click gambar untuk memperbesar).
Gambar diatas menunjukkan zona gas dengan Lambda-Rho yang rendah (biru) dan Mu-Rho yang tinggi (merah dan kuning).
Biasanya inversi AVO untuk Lambda-Rho dan Mu-Rho dilakukan pada reservoar klastik.

Gambar inversi AVO diatas courtesy Satinder Chopra, Core Lab Reservoir Technologies, Calgary, Canada and Doug Pruden, GEDCO, Calgary, Canada.

3 comments:

Anonymous said...

pada reservoar karbonat, responnya apakah sama pak??

turunan utk reflektivitas LR dan reflektivitas MR gmn ??

Agus Abdullah, PhD said...

Lamda Rho merupakan perkalian antara 'incompressibility' dengan densitas. Sedangkan Mu-Rho merupakan perkalian antara 'shear rigidity' dengan densitas.

Incompressibility artinya ke-engganan batuan untuk ditekan sedangkan shear rigidity adalah kekakuan batuan untuk digeser (diplintir).

Untuk karbonat, umumnya kedua parameter diatas akan lebih besar daripada silisiklastik.

Jadi LR dan MR untuk karbonate akan lebih tinggi daripada silisiklastik.

Bagaimana kalau klastik karbonat?
Untuk litologi jenis ini bisa mirip dengan silisiklastik tergantung pada v-shale, porositas, mineral, fracture, dll.

Ada saran dari pembaca lain?

ganjar satria putra said...

pa agus,mau tanya,klo kita rubah menjadi mu/rho, lambda/rho dsb, itu bisa menunjukan apa ya??mohon informasinya.